Selasa, 12 April 2016

Madness

Share it Please
Terkadang yang membuatmu jatuh cinta
Adalah hal-hal yang dia lakukan.
Bukan siapa yang melakukan.

Seperti judul, ini adalah kegilaan.
Kegilaan yang kamu perbuat selama ada di hidupku.
Terutama hatiku.

Kau selalu membuat aku tersenyum, bahkan dalam mood yang jelek sekalipun.
Kau tetap bisa membuat ku tersenyum, bagaimanapun caranya.
Itulah salah satu kegilaan kenapa aku mencintaimu.

Kamu itu terlalu dingin, tapi yang ku tahu.
Kamu adalah satu-satunya tempat aku mencari kehangatan.
Sejujurnya, sikapmu yang merubah semua perasaanku.

Yang gila dari semua ini. 
Sebenarnya cewek itu ditakdirkan untuk dikejar bukan mengejar.
Tapi disini aku yang mengejar, seharusnya yang kau lakukan hanya diam disana.

Tunggu

Hingga aku sampai disana, tapi apa yang kau lakukan?
Kenapa berlari?
Kenapa mengacuhkan aku?
Ternyata untuk cinta lain...

Aku mencintai mu dari munculnya bulan dan hingga dia kembali.

Tapi kamu?
Seperti cahaya yang dengan cepat meninggalkan ruangan.

kamu tau?
Dibalik egomu ada orang yang mengalah.
Dibalik amarahmu ada orang yang meredam.

Andai aku tahu jika mencintaimu akan berakhir sepahit ini, sanggupkah aku menghentikan ketika masih terasa indah?

tentu tidak bukan?

Bukan tak bisa tetapi tak mampu,
Aku yang mampu, kamu tidak.

Yang membuatku gila.
Kau berubah dan semakin terasa jauh...
Bagaimana bisa aku bahagia? Kalau bagian dari kebahagian ku tidak ada.
Hambar dan kecewa, tentu saja.

Yang aku rasakan saat ini...
Seperti menunggu tapi tak tau apa yang ditunggu.
Ingin pergi, tanpa tau apa yang akan ditinggalkan.

Senyum yang selalu aku suka dari kamu, yang selalu menggetarkan hatiku akan berubah.
Menjadi senyum yang akan ku benci, yang membuatku mengingat luka ini.

Dan juga tidak lagi menggetarkan hatiku.

semoga saja, semoga saja tidak berubah...

Ketika kamu mencari yang terlalu sempurna, kamu tentu akan merasakan  kehilangan
dan kamu akan kehilangan yang terbaik.

Jika dicintai tak bisa mencintai.
Jangan jadi bangsat yang tetap meladeni.
Hanya karena takut kekurangan penggemar.

Tidak ada komentar:

Followers

Follow The Author